Skip to main content

Sengketa antara Mustolih dan PT Sumber Alfaria Trijaya (PT SAT)

   Foto ilustrasi PT Sumber Alfarian Trijaya Pengadilan Negeri Tangerang, pada dasarnya adalah sengketa yang terkait dengan perlindungan konsumen. Mustolih adalah seorang konsumen yang berbelanja di Alfamart, sebuah toko yang dikelola PT SAT. Sedangkan PT SAT adalah pelaku usaha di bidang ritel. Baik Mustolih maupun PT SAT, keduanya tunduk pada Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen.  Pertanyaan : Terkait kasus tersebut bahwa didalam perlindungan konsumen terdapat dua istilah hukum, yakni hukum konsumen ( consumer law ) dan hukum perlindungan konsumen ( consumer protection law protection law protection law ) merupakan bidang hukum baru dalam akademik dan praktik penegakan hukum di Indonesia (Shofie, 2011). Menurut analisis Anda, apakah sama hukum konsumen dengan hukum perlindungan konsumen jika keduanya tunduk pada Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen dan mengapa dua bidang hukum tersebut sulit untuk dipisahkan! Berdasarkan

MODEL atau POLA OPERASI PEMERINTAH UNTUK TERWUJUDNYA NEGARA KESEJAHTERAAN

Pola Operasi Pemerintah
Ruang Sidang Dewan Perwakilan Rakyat

Dalam penyelenggaraan dan fungsi tugas negara kesejahteraan melalui pemerintah, diselenggarakan dengan beberapa model atau pola operasi pemerintah, sehingga diharapkan dengan model tersebut akan terwujud negara kesejahteraan. 
Pertanyaan :
a. Coba saudara uraikan model atau pola operasional pemerintah menurut Muchsan ! 
b. Coba Saudara jelaskan apa yang dimaksud dengan model operasi langsung (direct operation) yang dilakukan pemerintah ! 

dalam perkuliah terutama yang dilakukan secara daring atau online, sering kita jumpai pertanyaan seperti diatas.

untuk dapat menjawab pertanyaan tersebut kita harus memahami terlebih dahulu ragam atau pola operasi dari pemerintah untuk mewujudkan negara yang sejahtera. Berikut adalah ragam pola pemerintah yang dimaksud.

Muchsan mengungkapkan bahwa terdapat beberapa model atau pola operasional pemerintah yang dapat digunakan dalam penyelenggaraan tugas negara kesejahteraan. Pola operasi pemerintahan tersebut terdiri dari lima meliputi operasi langsung, pengendalian langsung, pengendalian tak langsung, pemengaruhan langsung, dan pemengaruhan tak langsung.
  1. Operasi Langsung (Direct Operation) yaitu pemerintah langsung aktif melakukan kegiatan yang dimaksudkan. Seperti contoh dalam penciptaan keluarga kecil yang sejahtera pemerintah melaksanakan program KB.
  2. Pengendalian Langsung (Direct Control) yaitu pemerintah melakukan pengendalian langsung terhadap kegiatan yang dilaksanakan.
  3. Pengendalian Tak Langsung (Indirect Control) yaitu pemerintah melakukan pengendalian tidak langsung terhadap kegiatan yang dilaksanakan.
  4. Pemengaruhan Langsung (Direct Influence) yaitu pemerintah melakukan pemengaruh langsung terhadap kegiatan yang dilaksanakan.
  5. Pemengaruhan Tak Langsung (Indirect Influence) yaiatu pemerintah melakukan pemengaruh tidak langsung terhadap kegiatan yang dilaksanakan.

Dalam konteks negara kesejahteraan, model tersebut dapat digunakan pemerintah dalam mencapai tujuan akhir dari negara kesejahteraan. Seperti model operasi langsung, pemerintah langsung terlibat dalam melaksanakan kegiatan yang dimaksudkan tanpa melalui pihak lain dan dapat memastikan keberhasilan dan efektivitas dalam melaksanakan tugas negara kesejahteraan seperti pemerintah juga harus memastikan bahwa kegiatan yang dilakukan sesuai dengan aturan dan peraturan yang berlaku serta memperhatikan kepentingan masyarakat secara keseluruhan.


sedangkan maksud dari model operasi langsung (direct operation) yang dilakukan pemerintah dapat kita uraiakan seperti berikut :
Dalam konteks penyelenggaraan negara kesejahteraan, pemerintah dapat menggunakan model operasi langsung untuk memastikan keberhasilan dan efektivitas dalam melaksanakan tugas tersebut. 
Sebagai contoh dalam penciptaan keluarga kecil yang sejahtera, pemerintah melaksanakan program Keluarga Berencana (KB) secara langsung untuk memastikan keberhasilan program tersebut. Pemerintah langsung terlibat dalam melaksanakan kegiatan yang dimaksudkan tanpa melalui pihak lain. Hal ini dapat memastikan keberhasilan dan efektivitas dalam melaksanakan tugas negara kesejahteraan.

Comments

Popular posts from this blog

SISTEM PENGGAJIAN DAN SUMBER DAYA MANUSIA

BAB. I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG Setiap organisasi khususnya perusahaan memerlukan data yang bersifat riil dari setiap tingkatan manajemennya. Data tersebut disusun dan dikelola dalam sebuah sistem informasi. Salah satu sistem informasi terpenting pada perusahaan adalah Sistem Informasi Sumber Daya Manusia/Human Resourches Information System (SISDM/HRIS). Setiap perusahaan besar pastilah memiliki sistem informasi sumber daya manusia (human resource information system) dan juga Sistem Penggajiannya. Sistem sumber daya manusia membantu bisnis dalam mengembangkan susunan kebutuhan kepegawaian, mengidentifikasi potensi- potensi karyawan baru, menyimpan arsip karyawan, menjejaki pelatihan, keterampilan, dan prestasi kerja karyawan, dan membantu para manajer mengembangkan rencana yang sesuai dengan kompensasi dan pengembangan karir karyawan. Sistem perusahaan dapat membantu bisnis untuk mengkoordinasi susunan kepegawaian mereka dengan aktivitas produksi dan penjualan dan sumber

Metode Simple Additive Weighting (SAW)

Konsep dasar metode Simple Additive Weighting (SAW) adalah mencari hasil terbaik dari proses normalisasi sesuai dengan persamaan (rumus) Simple Additive Weighting (SAW) dengan kriteria yang ada pada setiap alternatif untuk ditentukan alternatif terbaik. Persamaan (rumus) untuk melakukan normalisasi tersebut adalah sebagai berikut :   Dimana rij adalah rating kinerja ternormalisasi dari alternative A 1 pada atribut C j ; i=1,2,……,m dan j=1,2,……,n. nilai preferensi untuk setiap alternatif (V i ) diberikan sebagai : Keterangan : Vi        = rangking setiap alternatif. Wj       = nilai bobot dari setiap kriteria Rij        = nilai rating kinerja ternormalisasi Nilai Vi yang lebih besar mengindikasikan bahwa alternatif Ai lebih terpilih.     Kelebihan dari   Metode SAW 1.       Menentukan nilai bobot untuk setiap atribut kemudian dilanjutkan dengan proses perankingan yang akan menyeleksi alternatif terbaik dari sejumlah alternatif. 2.       Penil

MODEL-MODEL-PENGEMBANGAN-PERANGKAT-LUNAK

MODEL-MODEL PENGEMBANGAN PERANGKAT LUNAK BAB I PENDAHULUAN A.     LATAR BELAKANG Pengembangan sistem informasi dalam kurun waktu kini sungguh sangat pesat. Di hampir setiap perusahaan selalu melakukan perbaikan, inovasi, dan evaluasi terhadap sistem informasi yang ada di dalam perusahaan tersebut, agar selalu mendukung bisnis-bisnis yang mereka jalankan.Dengan memanfaatkan kemampuan dari sistem informasi, diharapkan perkembangan bisnis semakin maju dan dapat menaikkan pendapatan dari perusahaan. Pengembangan perangkat lunak dapat diartikan sebagai proses membuat suatu perangkat lunak baru untuk menggantikan perangkat lunak lama secara keseluruhan atau memperbaiki perangkat lunak yang telah ada. Agar lebih cepat dan tepat dalam mendeskripsikan solusi dan mengembangkan perangkat lunak, juga hasilnya mudah dikembangkan dan dipelihara, maka pengembangan perangkat lunak memerlukan suatu metodologi khusus. Metodologi pengembangan perangkat lunak adalah s