Skip to main content

Analisis Perlindungan Hak-Hak Masyarakat Adat

  1.     Analisis Perlindungan Hak-Hak Masyarakat Adat Jelaskan bagaimana hak-hak masyarakat adat diakui dan dilindungi oleh hukum Indonesia. Apa saja ketentuan hukum yang melibatkan partisipasi masyarakat adat dalam pengelolaan sumber daya alam dan perlindungan lingkungan? Jawab: Hak-hak masyarakat adat diakui dan dilindungi oleh hukum Indonesia melalui: a.     Konstitusi Pasal 18B ayat (2) UUD NRI Tahun 1945 menyatakan bahwa negara mengakui dan menghormati kesatuan-kesatuan masyarakat hukum adat serta hak-hak tradisionalnya. b.     Undang-undang Pemerintah telah mengeluarkan berbagai undang-undang dan peraturan yang mengatur hukum adat, seperti Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1960 tentang Peraturan Dasar Pokok-Pokok Agraria (UUPA). c.     Pengadilan adat Beberapa wilayah di Indonesia memiliki pengadilan adat atau lembaga hukum adat yang ditunjuk oleh pemerintah. d.     Reformasi hukum...

BAHASA INDONESIA SEBAGAI PEMERSATU BANGSA

 



Nasionalisme adalah suatu paham yang berpendapat bahwa kesetiaan tertinggi individu diserahkan negara kebangsaan. Perasaan sangat mendalam pada suatu ikatan yang erat pada tumpah darahnya dengan tradisi-tradisi setempat. (Hans Kohn, 1961) Semangat ini pun tumbuh dan berkembang di masyarakat dan pemuda Indonesia. Tumbuh dan berkembangnya bahasa Indonesia sebagai bahasa kesatuan sejalan dengan lahirnya semangat untuk bersatu padu melawan penindasan oleh bangsa-bangsa penjajah. Bahasa Indonesia sangat erat hubungannya dengan bangkitnya kesadaran nasional (nasionalisme). Hal ini dapat dilihat dengan penggunaan Bahasa Indonesia yang semakin meluas di kalangan masyarakat, setelah Bahasa Indonesia dinyatakan sebagai bahasa resmi pada kongres Sumpah Pemuda pada tanggal 28 Oktober 1928. Dengan digunakannya bahasa Indonesia, secara tidak langsung telah menumbuhkan kesadaran serta memberi semangat kepada masyarakat.

 

Penggunaan bahasa Indonesia yang semakin luas, mendorong semangat kebangsaan Indonesia semakin merasuk kedalam pikiran dan pandangan masyarakat Indonesia. Dengan menggunakan Bahasa Indonesia, menumbuhkan kesadaran masing-masing individu sebagai bangsa dan terbangunnya semangat kebangsaan (nasionalisme) untuk melawan penindasan, perlakuan semena-mena dan tekanan penjajahan asing. Seiring dengan berkembangnya Bahasa Indonesia menjadi faktor penting dalam meluaskannya wawasan kebangsaan, nasionalisme Indonesia.

 

Diera modern dan digitalisasi yang membuat dunia tiada batas, penggunaan bahasa Indonesia yang baik dan benar memiliki peran penting dalam membentuk jiwa nasionalisme di kalangan kaum muda dan pelajar dikarenakan kedudukan serta fungsi Bahasa Indonesia sebagai Bahasa nasional dan Bahasa negara yang digunakan di seluruh wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia sebagai bukti nyata melambangkan kesatuan dan persatuan bangsa. Di era globalisasi, bahasa Indonesia menjadi jembatan penting dalam komunikasi di masyarakat maupun negara lain. Penggunaan bahasa Indonesia yang baik dan benar akan meningkatkan citra positif Indonesia di mata dunia internasional.

 

bahasa yang digunakan oleh seseorang dapat mempengaruhi cara berpikir dan persepsi dunia mereka.(Whorfian).

Dengan menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar, kaum muda dan pelajar dapat membentuk pemikiran yang lebih nasionalis dan memahami nilai-nilai kebangsaan Indonesia.

Contohnya adalah ketika seseorang berbicara dengan menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar, dengan menghindari penggunaan kata-kata kasar atau tidak pantas. Hal ini menunjukkan bahwa orang tersebut tidak hanya memiliki kemampuan bahasa yang baik, tetapi juga menunjukkan rasa hormat dan penghargaan terhadap bahasa dan budaya Indonesia.

 

Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa Bahasa Indonesia sebagai alat pemersatu bangsa dimana dalam menjalin komunikasi antar masyarakat yang berbeda suku dan Bahasa menghindari kesalahpahaman dari kata atau kalimat yang sama tapi memiliki makna yanga berbeda memunculkan kesalahpahaman yang tidak ringan. Dengan demikian peran Bahasa Indonesia sangat besar di dalam mempersatukan suku-suku bangsa di Indonesia.

Comments

Popular posts from this blog

SISTEM PENGGAJIAN DAN SUMBER DAYA MANUSIA

BAB. I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG Setiap organisasi khususnya perusahaan memerlukan data yang bersifat riil dari setiap tingkatan manajemennya. Data tersebut disusun dan dikelola dalam sebuah sistem informasi. Salah satu sistem informasi terpenting pada perusahaan adalah Sistem Informasi Sumber Daya Manusia/Human Resourches Information System (SISDM/HRIS). Setiap perusahaan besar pastilah memiliki sistem informasi sumber daya manusia (human resource information system) dan juga Sistem Penggajiannya. Sistem sumber daya manusia membantu bisnis dalam mengembangkan susunan kebutuhan kepegawaian, mengidentifikasi potensi- potensi karyawan baru, menyimpan arsip karyawan, menjejaki pelatihan, keterampilan, dan prestasi kerja karyawan, dan membantu para manajer mengembangkan rencana yang sesuai dengan kompensasi dan pengembangan karir karyawan. Sistem perusahaan dapat membantu bisnis untuk mengkoordinasi susunan kepegawaian mereka dengan aktivitas produksi dan penjualan dan sumber...

Metode Simple Additive Weighting (SAW)

Konsep dasar metode Simple Additive Weighting (SAW) adalah mencari hasil terbaik dari proses normalisasi sesuai dengan persamaan (rumus) Simple Additive Weighting (SAW) dengan kriteria yang ada pada setiap alternatif untuk ditentukan alternatif terbaik. Persamaan (rumus) untuk melakukan normalisasi tersebut adalah sebagai berikut :   Dimana rij adalah rating kinerja ternormalisasi dari alternative A 1 pada atribut C j ; i=1,2,……,m dan j=1,2,……,n. nilai preferensi untuk setiap alternatif (V i ) diberikan sebagai : Keterangan : Vi        = rangking setiap alternatif. Wj       = nilai bobot dari setiap kriteria Rij        = nilai rating kinerja ternormalisasi Nilai Vi yang lebih besar mengindikasikan bahwa alternatif Ai lebih terpilih.     Kelebihan dari   Metode SAW 1.       Menentukan nilai bobot untuk setiap atribut ...

MODEL-MODEL-PENGEMBANGAN-PERANGKAT-LUNAK

MODEL-MODEL PENGEMBANGAN PERANGKAT LUNAK BAB I PENDAHULUAN A.     LATAR BELAKANG Pengembangan sistem informasi dalam kurun waktu kini sungguh sangat pesat. Di hampir setiap perusahaan selalu melakukan perbaikan, inovasi, dan evaluasi terhadap sistem informasi yang ada di dalam perusahaan tersebut, agar selalu mendukung bisnis-bisnis yang mereka jalankan.Dengan memanfaatkan kemampuan dari sistem informasi, diharapkan perkembangan bisnis semakin maju dan dapat menaikkan pendapatan dari perusahaan. Pengembangan perangkat lunak dapat diartikan sebagai proses membuat suatu perangkat lunak baru untuk menggantikan perangkat lunak lama secara keseluruhan atau memperbaiki perangkat lunak yang telah ada. Agar lebih cepat dan tepat dalam mendeskripsikan solusi dan mengembangkan perangkat lunak, juga hasilnya mudah dikembangkan dan dipelihara, maka pengembangan perangkat lunak memerlukan suatu metodologi khusus. Metodologi pengembangan perangkat ...